Buka Tabungan Emas

Seperti yang sudah saya ceritakan di sini saya ingin diversifikasi investasi. Sebelumnya saya tidak terpikir untuk investasi emas batangan. Belakangan saya pikir tidak ada salahnya saya investasi emas juga. Yang menjadi kendala sekarang kan harga emas mahal ya. Mau langsung beli 5, 10, 25, 50, atau 100 gram duitnya belum terkumpul. Opsinya ya saya harus menabung dulu seperak dua perak sampai uangnya cukup untuk beli emas batangan.

Saya menceritakan niat saya ini ke kakak saya. Kakak saya menyarankan saya untuk buka Tabungan Emas Pegadaian. Hah? Tabungan Emas? Apalagi itu?


Karena penasaran kemarin saya ke kantor Pegadaian. Saya tanya-tanya soal Tabungan Emas ini ke Mas Pegawai Pegadaian (MPP). Awalnya Masnya menjelaskan dulu bahwa ada tiga cara untuk memiliki emas di Pegadaian. Ketiga cara tersebut adalah:


  1. Beli tunai. Emas yang dijual di Pegadaian asli dari PT. Antam. InsyaAllah aman. Kita bisa mengecek harganya setiap hari di website ini. Tapi, harga di Pegadaian dikenakan biaya tambahan 2,5%. Misalnya harga emas Rp 614ribu, maka Pegadaian menjualnya dengan harga Rp 629.350
  2. Beli secara kredit. Tempo angsuran 3, 6, 12, 18, 24, dan 36 bulan. Emas baru bisa kita miliki jika kita sudah melunasi kredit kita.
  3. Buka Tabungan Emas.


Jadi Tabungan Emas ini seperti kita menabung biasa di bank hanya saja di sini kita menabung emas. Uang yang kita setorkan ke Pegadaian itu dikonversikan ke harga emas yang berlaku di hari kita menabung. Misalnya, harga emas hari ini 0,01 gram adalah Rp 5.830 dan saya mau menabung Rp 54ribu, maka saya mendapat 0,0925 gram emas. Minimal sekali menabung adalah 0,01 gram. Nominal rupiahnya berapa ya tergantung harga emas pada hari itu. Jika kita sedang butuh uang, kita bisa kok menjual emas yang kita punya di Tabungan Emas. Asalkan tabungan kita sudah mencapai minimal 1 gram.

Berikut saya kutip langsung dari website Pegadaian jika teman-teman berminat untuk buka Tabungan Emas:




Kita baru bisa mencetak emas kita jika tabungan emas kita minimal 5 gram. Untuk mencetak ini kita dikenakan biaya ongkos cetak. Berikut harga ongkos cetak:




Untuk biaya-biaya kita bisa lihat di tabel berikut:




Oh iya, ada juga biaya titipan emas kita setiap tahun sebesar Rp 30ribu langsung kita bayarkan di depan.

Tabel berikutnya adalah tabel pembatasan transaksi:




Setelah dijelaskan tanpa ragu saya langsung buka Tabungan Emas. Saya pikir daripada saya menabung di tabungan biasa lebih baik saya langsung saja buka Tabungan Emas. Setidaknya dengan memiliki Tabungan Emas saya dipaksa untuk menabung agar saya bisa segera memiliki emas. Ini penampakan tabungan saya:




Saya beneran senang banget dengan adanya Tabungan Emas yang dikeluarkan Pegadaian. Karena ini membantu banget buat kita-kita yang uangnya nggak seberapa tapi masih punya niat mulia ingin investasi emas.

Kalau kalian, sudah investasi apa saja?

19 comments

  1. Membantu banget ya tabungan emas ini, so far saya langsung beli mas...maklum, yang namanya cewek itu ngeliat duit nganggur bisa berabe kalo udah ngemall hahaha.

    Btw tfs, jadi tau detail tentang tabungan emas ini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, cewek memang suka khilaf kalau sudah pegang duit. Makanya perlu disiasati dengan uangnya langsung ditabung atau diinvestasikan. :D

      Delete
  2. Menariik ini.

    Investasi saya cuma asuransi pendidikan utk anak2 sih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Om, jangan asuransi pendidikan atau jenis asuransi unit link lainnya. :(

      Mendingan Om investasi langsung di reksa dana saham (untuk jangka panjang) atau beli emas batangan. Eh tapi terserah Om sih. Hanya saran. :D

      Delete
    2. Kalo reksa dana saham gmn tuh???
      Good News

      Delete
    3. Kalo reksa dana saham gmn tuh???
      Good News

      Delete
  3. wahhh baru tau aku kalau ada tabungan emas... bisa buat investasi ini... nanti saya liat detailnya lah... thanks ya..

    ReplyDelete
  4. kenapa kamu milih investasinya di emas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Karena kalau mau investasi di properti aku belum mampu. =))

      Kalau jawaban seriusnya mah mending dijapri saja. :D

      Delete
  5. aku investasi teman sebanyak-banyaknya aja ah. naif, tapi ya itulah aku :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagus dong, Mbak, investasi teman sebanyak-banyaknya. Aku juga mau ah...

      Delete
  6. Dulu aku punya beberapa emas batangan. Kalau butuh uang tunai, biasanya aku bawa ke pegadaian untuk digadaikan. Nanti aku tebus begitu sudah ada uang lagi. Praktis sebenarnya punya emas itu. Tapi sekarang udah aku jual semua karena dulu sempat butuh dana besar. Dan sampai sekarang belum beli lagi nih....

    ReplyDelete
  7. Hooo berarti ini sistemnya kayak tabungan gitu tapi yang diambil dalam bentuk emas ya. Aku baru tahu ada beginian. Btw masih efektifkan menabung emas? Aku lupa dengar dari siapa, harga emas kian stagnan, jadi kurang menguntungkan untuk investasi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya gitu, Chik? Duh. Tapi, emang harga emas sekarang lagi turun sih, bukan stagnan lagi. Duh, aku jadi galau mau diterusin atau gak nabung emasnya.

      Delete
  8. Wahhhh aku baru tau loh kak, Kimi..
    Biasanya ngumpulin uang dulu sampai kebeli emas (batangan atau perhiasan sih). Boleh aku coba juga nih kalo gitu hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ayo, dicoba! Semoga semangat terus ya nabungnya... :D

      Delete

Saya akan senang sekali jika kalian meninggalkan komentar, tetapi jangan anonim ya. Komentar dari anonim—juga komentar yang menggunakan kata-kata kasar, menyinggung SARA, dan spam—akan saya hapus. Terima kasih sebelumnya.