Film di Februari 2017

Di bulan Februari kemarin cukup banyak film yang saya tonton. Total ada sembilan film. Inilah sembilan film tersebut:

1. Ant-Man (2015)

Alasan utama saya harus nonton film ini tentu saja karena Paul Rudd. Alasan berikutnya karena Ant-Man adalah superhero dan keluaran dari Marvel Comics. Ceritanya tentang Scott Lang (Paul Rudd) yang baru bebas dari penjara karena kasus pencurian. Scott butuh pekerjaan. Namun, dengan status mantan narapidana yang dia punya dia kesulitan mendapatkan pekerjaan. Terdesak karena keadaan dia terpaksa kembali mencuri bersama partner satu selnya di penjara yang membuatnya bertemu dengan Hank Pym, si ilmuwan pemilik teknologi Ant-Man.

Rating: 4/5

2. The Girl on the Train (2016)

Penasaran dengan kehebohan yang ada membuat saya nonton film ini juga. Dan ternyata ceritanya biasa saja. Ceritanya tidak misteri-misteri banget dan tidak thriller thriller banget. Alur ceritanya cukup mudah ditebak. Yang saya suka dari film ini Mbak Haley Bennett. Kok si Mbak Halley ini ya cantik betul.

Rating: 2/5


3. How to Train Your Dragon 2 (2014)

Ini ceritanya seru banget! Animasinya juga keren. Musuhnya mengerikan! Meskipun di akhir cerita rada tidak masuk akal, tapi ya sudahlah. Naga kecil bisa mengalahkan naga besar dan raksasa begitu kok rada nganu... Tapi, tidak apa-apa! Saya tetap suka film ini.




Rating: 5/5

4. The Accountant (2016)

Sebenarnya saya tidak suka Ben Affleck. Saya selalu melihat aktingnya itu biasa saja. Tidak spesial. Di film ini juga saya masih merasakan demikian. Berhubung ceritanya memang bagus dan seru, jadi ya Om Ben dimaafkan deh. Bagian yang saya suka kalau sudah adegan berantem. Saya juga suka sama Christian Wolff (Ben Affleck). Wait, ini aneh. Saya tidak suka akting Ben Affleck, tapi saya suka sama karakter yang diperankannya? Ya begitulah. Saya suka sama karakternya yang meski autisme, tapi dia bisa mandiri. Dia jago dengan angka, pintar bela diri, dan bekerja sebagai "akuntan".

Rating: 5/5

5. Wuthering Heights (1992)

Filmnya jelek. Mengecewakan sekali. Tidak sebagus novelnya. Sungguh disayangkan karena novelnya kan termasuk buku favorit saya. Padahal yang main Ralph Fiennes dan Juliette Binoche lho. Bagi yang belum baca novelnya terus harus nonton film ini niscaya pasti bakal kebingungan karena timeline-nya yang berantakan. Tapi, Juliette Binoche cukup berhasil memerankan sosok Cathy Linton yang menyebalkan itu.

Rating: 1/5

6. Sully (2016)

Chesley Sullenberger (Tom Hanks) harus mendaratkan pesawatnya di air demi menyelamatkan krunya dan penumpang. Sayangnya keputusannya tersebut dipertanyakan oleh otoritas penerbangan Amerika. Ceritanya biasa saja. Saya kurang menikmati film ini.

Rating: 2/5

7. American Sniper (2014)

Sebuah film memoar tentang Chris Kyle, seorang tentara penembak dari AS. Konon kabarnya dia sudah menembak mati 160 orang dari pihak musuh. Chris Kyle, yang diperankan oleh Bradley Cooper, sangat mencintai negaranya. Dia begitu antusias membela negaranya dan karirnya cemerlang di militer. Tapi, kesuksesannya di militer membuatnya terpaksa mengabaikan keluarganya. Perjuangannya tidak hanya di militer saja, tapi dia juga harus memperjuangkan keluarganya dan dirinya sendiri.

Rating: 3/5

8. Dear Zindagi (2016)

Man, I really don't know what to say about this movie. Akting Alia Bhatt mediocre banget. Tidak terlihat dia sebagai seorang yang depresi karena masalah yang menumpuk dan berlarut-larut. Saya juga rada berkeberatan dengan cara Shah Rukh Khan memerankan Jug, si psikolog. Baiklah kalau dikatakan terapinya yang unorthodox, tapi pas di sesi konselingnya itu di mana Jug semacam... ya begitulah. Tapi, Alia Bhatt ini cantik banget memang.

Rating: 2/5

9. Manchester by the Sea (2016)

Casey Affleck mendapat Oscar untuk kategori Best Actor di film ini. Karena penasaran saya nonton dong filmnya. Dari segi cerita biasa saja. Dari segi Casey Affleck, ehm, lumayan lah. Aktingnya cukup oke memerankan Lee Chandler, tokoh yang trauma buat pulang kampung karena suatu dan lain hal. Kejadian traumatis yang membuatnya menjadi dingin, distant, resentful, tapi di sisi lain dia tetap sayang dan peduli dengan keponakannya.


this photo shows how fragile, sad, and crushed Lee Chandler is


Rating: 3/5

12 comments

  1. Penasaran ama actingnya casey afflect, apakah ia akan sengeheitz abangnya ben hohoo, we'll see
    Btw aku suka tu latar belakang tokoh yang sifatnya antisosial, dan cenderung aneh macem yang ada dimanchester by the sea

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aktingnya bagus kok. Wajar kalau dia dapat Oscar. Eh, ini sih aku sotoy. Ha, ha, ha...

      Delete
  2. Dari semua judul yang disebutin baru nonton satu aja donk hahahaha... Entah kenapa skr kok kurang berselera nonton film hollywood hahaha

    ReplyDelete
  3. Aku suka nonton How to Train Your Dragon. Naganya, si Toothless, lucu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaaa... Si Tootless itu lucuuu... Pengen deh satu naga kayak Toothless buat piaraan.

      Delete
  4. Saya sering liat how to train dragon yang series di TV cable :D hehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Baru tahu How to Train Your Dragon ada series-nya.

      Delete
    2. adaaa taaauuukkk.... Si Bocil suka banget inih....

      Delete
  5. Belum nonton yg nomor 2, 5, 6, 7, 9 euy..

    ReplyDelete

Saya akan senang sekali jika kalian meninggalkan komentar, tetapi jangan anonim ya. Komentar dari anonim—juga komentar yang menggunakan kata-kata kasar, menyinggung SARA, dan spam—akan saya hapus. Terima kasih sebelumnya.