Tadi pagi Ses Lidya (kakak gue yang tinggal di Jakarta, red.) kirim sms ke gue. Dia nanya gue pulang kuliah jam berapa. Ternyata, dia ngajakin gue pergi ke Bogor. Gue sih bisa aja langsung cabut abis kuliah MOW jam 11.00 dan gak usah ikut kuliah berstruktur Psikologi Kognitif, tapi gue malas. Gue gak mau hanya karena diajakin kakak gue ke Bogor gue jadi cabut kuliah. Tapi alasan lebih tepatnya gue menolak ajakan Ses Lidya adalah gue sedang malas berhubungan dengan dia. Terkadang kakak gue satu itu tidak bisa menjaga mulutnya dan kali ini korbannya adalah gue. Ada kata-kata yang keluar dari mulut Ses Lidya yang cukup membuat gue tersinggung. Sekarang, gue sedang marah dengan dia. Gue sedang menjaga jarak dengan dia. Rencananya, gue bakal jarang pulang ke rumah dia di Duren Sawit. Entah sampai kapan gue begini terus… Tapi, setidaknya kejadian ini bisa bikin gue lebih berhati-hati dalam menghadapi orang lain. Gak semua orang bisa lo percaya termasuk kakak kandung lo sendiri.

13 Maret 2008