Day 6: Single and Happy
Sepertinya saya tidak pernah hoki dalam urusan percintaan. Selalu patah hati. Sudah terlatih dengan disakiti dan diselingkuhi. Tidak diakui pernah dekat juga pernah. Kenyang deh pokoknya dengan urusan patah hati.
Sejujurnya, saya tidak pernah tahu rasanya punya hubungan yang bikin bahagia dan secure itu bagaimana. Saya tidak tahu rasanya diperjuangkan dan disayang itu seperti apa. Kasihan ya saya? Ha, ha. Cuma ya biarkan sajalah karena toh sekarang saya bahagia dengan status saya sekarang yang masih single.
Jadi single itu ada sisi enak dan gak enaknya. Enaknya, bebas apa-apa karena sendiri. Santai. Tidak perlu pusing memikirkan pasangan. Atau minta ijin ini itu. Tidak enaknya, ya tidak ada partner untuk bertukar pikiran. Tidak ada tempat untuk bersandar atau berkeluh kesah seandainya ada masalah. Tidak ada yang menemani dalam suka maupun duka.
Saya memang single dan bahagia dengan status sekarang, tapi bukan berarti saya menutup hati dan menutup kemungkinan untuk pacaran lagi. Hati saya sudah terbuka kok. Sudah siap untuk jatuh cinta lagi. Barangkali di antara pembaca blog ini ada yang berminat serius sama saya? Ha, ha. Malah ngiklan.
Hm... Hati yang terbuka tetapi tidak diiringi dengan sikap terbuka. Apalagi kamu jarang keluar rumah pada saat ini.
ReplyDelete*Eh sedang pandemi corona ya. Haha...
Iya, sedang pandemi corona sekarang jadi gak bisa keluar rumah.
DeleteIya ya, jadi terpikir kalau pandemik ini mempersulit ketemu calon pasangan, soalnya bisanya cuma lewat virtual. Tapi kalau memang jalannya, hati yang terbuka itu akan ketemu juga tambatannya kok, mbak. Salam kenal sebelumnya :)
DeleteSalam kenal juga, Mbak Silvy. Terima kasih sudah mampir.
DeleteOke, saya fw post ke teman-teman yang cari istri :)
ReplyDeleteBeneran ya, Mas? Makasih banyak lho. Semoga ada yang nyantol.
DeleteAaah, senangnya kalau Kimi sudah membuka hati. Siap2 daftar #ehgimana 😆
ReplyDeleteAyo, ayo, Mbak, ikutan daftar. The more, the merrier. Hahaha.
DeleteFirst love is such a sweet despair.
ReplyDeleteIndeed. :'(
DeleteHalooooo kimi... Aahhh ini blogspot rupanya. Seperti janji saya. Akhirnya mampir juga. Hahahahha
ReplyDeleteDan di tulisan ini saya nyangkut. Mungkin karena sudah terlatih patah hati juga. ��
Terima kasih sudah mampir, Momo. :')
Delete