Berhati-Hati

Pagi kemarin (16/05) ada sebuah pesan masuk dari nomor yang tidak saya kenal. Saya lihat nama profilnya. Sebuah nama dari masa lalu yang jauh sekali. Masa-masa yang sekarang sudah terasa asing. 

Orang ini--mari kita sebut saja Echo--menanyakan kabar. Berbasa-basi. Saya membaca pesannya diliputi rasa heran. Bagaimana bisa setelah belasan tahun tidak pernah ada interaksi tiba-tiba dia menghubungi saya tanpa merasa bersalah? Seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa? 

Barangkali niatnya memang baik. Ingin menjalin tali silaturahmi yang lebih baik. Namun, entah kenapa alarm saya menyala. Alarm yang mengingatkan agar saya untuk waspada dan berhati-hati. Trust no one. Even to your closest friend. 

4 comments

  1. Alaram pengingat supaya tidak jatuh 2x di tempat yang sama. He he .....

    ReplyDelete
  2. Alarm yang baik ...
    Alhasil, pesan itu diabaikan, dimusnahkan atau diapakan?

    Ingin tahu kelanjutannya ... 🤫

    ReplyDelete

Saya akan senang sekali jika kalian meninggalkan komentar, tetapi jangan anonim ya. Komentar dari anonim—juga komentar yang menggunakan kata-kata kasar, menyinggung SARA, dan spam—akan saya hapus. Terima kasih sebelumnya.