Film di Agustus 2019

Tidak usah berbelit-belit ya. Mari kita langsung saja membahas film yang saya tonton di bulan Agustus kemarin.

1. John Wick: Chapter 3 - Parabellum (2019)

Di antara semua John Wick saya paling suka yang ini. Menurut saya, filmnya yang ini lebih ada "cerita"-nya. Saya jadi lebih nyambung dan lebih menikmati ketimbang film yang sebelumnya. Meski, yah, adegan naik kuda itu tetap lebay sih kalau kata saya. Ha, ha.




Rating: 4 dari 5 -  really liked it

2. Tenggelamnya Kapal Van der Wijk (2013)

Kalau ada yang bisa tahan nonton film ini yang durasinya 2 jam 44 menit sampai habis, saya acungkan jempol. Karena saya bukan termasuk golongan tersebut. Filmnya membosankan, dengan akting yang kaku (kecuali Reza Rahadian tentu saja), dan musik soundtrack yang sungguh mengganggu (mohon maaf, Nidji!).




Rating: 1 dari 4 - didn't like it

3. Parasite (2019)

Ini sih ceritanya... Wow, bagaimana ya... Wow deh pokoknya. Kepepet cari duit, sampai satu keluarga terpaksa menipu satu keluarga yang lain. Terus, apes. Kalau bukan karena si pembantu lama datang, pasti satu keluarga penipu itu tidak bakal ketahuan.



Rating: 4 dari 5 - really liked it

4. Men in Black (1997)

Saya jadi tahu bagaimana ceritanya Jay (Will Smith) direkrut jadi agen MIB. Lucu melihat Vincent D'Onofrio jadi manusia yang kerasukan alien.




Rating: 4 dari 5 - really liked it

5. Grave of the Fireflies (1988)

Nonton atas rekomendasinya Bang Amed dan Kitin. Katanya bakalan bisa membuat saya menangis mengharu biru. Setelah ditonton, saya tidak menangis. Ini ada yang salah dengan saya atau bagaimana ya... Saya kurang paham.




Rating: 3 dari 5 - liked it

6. Pink (2016)

Menyaksikan persidangan di film ini membuat saya malah banyak bertanya dan jadinya tidak menikmati filmnya. Terlalu didramatisir. Dan saya juga nggak tahu kalau di persidangan sesungguhnya apakah seperti itu juga. Pesan yang disampaikan sih bagus, yaitu kita jangan melecehkan wanita. Tapi ya filmnya... Begitu deh.




Rating: 2 dari 5 - it was okay

2 comments

  1. kamu uda pernah nonton film 12 Angry Men (1957) belum? aku suka banget, ini krn aku mengomentari film Pink aja

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sudaaah... Dan memang keren sih filmnya. Scene-nya kebanyakan di satu ruangan itu aja, terus mereka saling berdebat di situ. Kalau karakternya dan dialognya gak kuat, kayaknya bakal wassalam deh ya itu film.

      Delete

Saya akan senang sekali jika kalian meninggalkan komentar, tetapi jangan anonim ya. Komentar dari anonim—juga komentar yang menggunakan kata-kata kasar, menyinggung SARA, dan spam—akan saya hapus. Terima kasih sebelumnya.